Investasi saham online saat ini memang memudahkan semua orang untuk bertransaksi, Cukup dirumah saja yang didukung dengan Smartphone atau Laptop/komputer dengan koneksi Internet sudah bisa melakukan transaksi saham.
Berinvestasi saham secara online ini sepertinya sudah menjadi trend di kalangan kaum milenial yang memang lebih aktif dengan smartphone untuk aktifitasnya. Meskipun memiliki resiko yang cukup tinggi (High Risk), tetap saja peminatnya semakin hari semakin banyak karena berfikir bahwa mengikuti Investasi Saham Online ini bisa mendapatkan keuntungan yang besar dalam waktu singkat.
Cara Mudah Memulai Investasi Saham Online
Memulai investasi saham online tidak memerlukan cukup banyak modal, Cukup dengan modal mulai dari Rp 100.000 kamu sudah bisa mulai membeli saham. Ini sangat cocok untuk para pemula yang ingin langsung membeli saham secara real, tapi alangkah baiknya untuk mengetahui tips trik memulai investasi saham online dengan mudah :
Pahami Ilmu Dasar Tentang Saham
Sebelum memulai terjun di dunia Investasi Saham Online, ada baiknya memang memahami seluk beluk ilmu dasar tentang investasi saham, mulai dari apa itu saham, bagaimana cara analisa hingga bagaimana cara transaksinya.
Saham adalah selembar bukti kepemilikan sebuah perusahaan yang nilainya sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jadi Investasi saham itu artinya membeli saham suatu perusahaan, yang mana setelah membeli saham tersebut, kamu secara mutlak sebagai salah satu pemiliki perusahaan itu dan bisa mendapatkan deviden atau pembagian keuntungan perusahaan.
Buka Rekening Saham di Sekuritas
Kamu tidak bisa melakukan transaksi jual beli saham jika tidak memiliki rekening di sekuritas, jadi untuk memulainya kamu harus membuat dulu rekening saham / efek ini di salah satu perusahaan sekuritas dan pastikan sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Lakukan Analisis Sebelum Transaksi
Ini adalah hal penting dalam menentukan apakah harus membeli saham perusahaan tersebut atau tidak, karena dengan melakukan analisa terlebih dahulu kamu bisa memprediksi kapan waktu terbaik untuk membeli sahamnya atau menjualnya.
Ada 2 macam teknik analisa yang biasa dilakukan di saat investasi saham online yaitu analisis teknikal dan fundamental.
Transaksi Saham
Trend pasar, fluktuasi pergerakan IHSG, profil perusahaan, tingkat likuiditas perusahaan, laba dari investasi pemegang saham, hinga earning per share Growth adalah hal penting yang harus diperhatikan ketika membeli saham. Waktu terbaik untuk melakukan profit taking / menjual saham adalah ketika harga saham sedang naik.
Pelajari Strategi Investasi Saham
Ini yang menjadi faktor kamu mendapatkan keuntungan ratusan hingga ribuan persen. Saat ini banyak para pakar saham yang membagikan strateginya ketika ingin memulai transaksi jual beli saham dan ini bisa kita manfaatkan secara gratis untuk mengikuti strateginya.