Salah satu bagian dari sapi selain daging, jeroan dan hati sebagai bahan utama untuk membuat gulai adalah kikil atau tunjang. Kikil adalah bagian dari kaki yang merupakan lapisan pembungkus tulang kaki dan jari kaki sapi yang tidak ada bulu diatasnya. Kikil mengandung kalsium dan selenium yang dapat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Namun, kikil merupakan salah satu bahan makanan yang susah untuk dicerna dan memiliki kandungan protein yang kurang lengkap sehingga dalam mengonsumsinya, tidak boleh berlebihan.
Sebelum membeli kikil, ada baiknya memperhatikan beberapa hal berikut agar tidak salah membeli:
• Warna kikil asli dan tanpa pengawet adalah putih susu dan transparan. Jika berwarna kekuningan, orange atau kecoklatan maka kikil tersebut kurang bagus.
• Aroma kikil segar adalah aroma amis khas sapi. Hindari kikil yang memiliki bau menyengat atau berbau seperti karet.
• Tekstur kikil segar yaitu kenyal dan tidak kaku atau keras. Kikil yang baik masih memiliki sedikit kulit ari.
• Jika kikil yang asli dan tidak mengandung bahan pengawet atau bahan kimia akan dihinggapi lalat jika ditempatkan di tempat kering dan terbuka. Karena, pada dasarnya, lalat tidak akan hinggap pada makanan yang mengandung bahan kimia, baik pengawet maupun pewarna.
Cara untuk membuat kikil menjadi lebih empuk yaitu:
• Membersihkan kikil terlebih dahulu.
• Merebus menggunakan air bersih tanpa bumbu dengan waktu 2-3 jam. Hal tersebut dilakukan agar kikil lebih empuk dan untuk mensterilkan kikil dari bakteri.
• Angkat dan tiriskan.
• Jika kikil akan dimasak dalam waktu lain yang cukup lama, sebaiknya simpan kikil dalam tempat yang rapat dan simpan di freezer.
Kikil biasanya memiliki bau yang khas. Untuk menghilangkan bau tersebut, dapat menggunakan jahe, daun salam dan cengkeh ketika direbus. Agar lebih empuk dan bumbu meresap, proses pembumbuan dilakukan 1-2 jam sebelum dimasak. Hal yang harus diperhatikan dalam mengkonsumsi makanan yang menggunakan kikil dan santan terutama masakan padang adalah, jangan memakan terlalu banyak dan sebaiknya dikonsumsi dengan sayur misalnya daun singkong rebus untuk menetralkan kadar kolesterol dari santan dan kikil.
Salah satu masakan padang yang menggunakan kikil adalah gulai tunjang. Bahan yang diperlukan untuk membuat masakan tersebut adalah 700 gr kikil sapi, 500 ml santan kental yang berasal dari 750 gr kelapa parut. Bumbu yang dihaluskan, terdiri dari 6 butir bawang merah, 4 siung bawang putih, 6 buah cabai merah besar, 6 cm kunyit yang dibakar, 3 cm lengkuas, 4 butir kemiri yang disangrai. Bumbu lain yang diperlukan adalah 2 lembar daun jeruk, 2 batang serai yang dimemarkan, 3 buah asam kandis, 1 sdt gula pasir, garam, 1 liter air, penyedap rasa secukupnya.
Cara memasak gulai tunjang Padang adalah pertama dengan membersihkan kikil, direbus lalu dipotong. Tiriskan. Haluskan bumbu tersebut tumis hingga harum dan beri sedikit air. Kemudian masukkan kikil yang telah ditiriskan sebelumnya agar bumbu meresap. Diamkan sebentar. Siapkan wajan besar atau panci kemudian didihkan santan yang ditambahkan bumbu yaitu daun kunyit, daun jeruk purut, asam kandis, serai. Aduk terus hingga santan matang sempurna. Lalu masukkan kikil beserta dengan tumisan bumbu. Masak dan aduk sekitar 30-60 menit hingga kikil empuk dan santan mengental. Angkat dan sajikan. Dapat diberi taburan bawang goreng.